Nunu Amir Blog
  • Home
  • About
  • Disclosure
  • Features
    • Berbagi
    • Digital
    • Review
      • Gadget
      • Produk
      • Webinar
      • Website
      • Buku
      • Kesehatan
    • Slice of Life
    • Buku Saya
    • Religi
    • Traveling
    • Resep
  • Contact Us
Hai... hai...

Lama ya ga ngeblog hhehee...
Busy euyyy, setelah cuti lebaran kemarin saya langsung ditugaskan diklat ke Bandung selama 4 hari, pulang dari Bandung langsung jatuh sakit 2 hari, setelah itu harus ikut prajabatan golongan II selama 2 minggu on campus, 2 minggu lagi off campus alias aktualisasi, setelah itu ujian prajab. So... saya bakal jadi sibuk-sibuknya sampai september nanti. Jadi mungkin blog agak terlantar dulu ya. 

Terima kasih buat teman-teman arisan blogger alumni workshop BlogHolicID sudah memaklumi keadaan saya. Sebenarnya saya ga enak banget sering molor nyetor postingan, terutama buat pemenang arisan... maafkeun yaaa... *colek mbak Uchy



Kali ini saya akan mereview mbak Uchy Sudhanto. Who is she?
Saya jamin deh... setelah membaca artikel ini kalian bakalan takjub sama mbak Uchy dan langsung main ke blognya.

Qudsiyah Ahmad atau lebih populer dengan nama Uchy Sudhanto dulunya adalah mantan penyiar dan produser di sebuah radio. Nama "Uchy" diambil dari panggilan akrabnya di lingkungan keluarganya dan "Sudhanto" adalah nama ayahnya. Hehe... sama dong kayak saya "Nunu Amir" nama saya berasal dari panggilan akrab dan nama ayah saya.

Selain sebagai penyiar mbak Uchy juga aktif ngeblog, selain memiliki blog pribadi http://uchysudhanto.com/  dan juga memiliki blog berisi cerita tentang binatang-binatang yang sudah dia selamatkan/ditolong kemudian dipelihara, nama blognya http://thetasproject.com.
Sungguh penyayang binatang ya. Mbak Uchy kini memiliki sekitar 20 ekor kucing dan 7 ekor anjing yang dirawatnya di rumah. 

Wow... sama dong mbak Uchy saya juga penggemar kucing. Hehehe tapi kalau anjing sih tidak, takut dikejar dan gigit karena dulu waktu saya kecil punya pengalaman buruk di kejar 5 ekor anjing jadinya parno banget kalau liat anjing apalagi kalau anjingnya menyalak.

Btw ngomong-ngomong soal anjing nih, pertama kali follow instagramnya mbak Uchy saya lihat foto-fotonya. Banyak foto-foto binatang pelliharaan mbak Uchy di akun tersebut termasuk anjing. Dalam hati saya bertanya-tanya "mbak Uchy pelihara anjing? banyak lagi? muslim atau non muslim sih? eh... tapi dia berhijab? boleh ga sih seorang muslim pelihara anjing?

Setelah saya pikir-pikir... tapi kayaknya gapapa sih ya pelihara anjing, nenek saya dulu waktu masih tinggal di kampung katanya pelihara anjing tujuannya demi keamanan binatang-binatang ternak dan hasil pertanian yang dimiliki. Kata nenek saya, anjingnya pun di kolong rumah (karena struktur rumah orang bugis rumah panggung) tidak dibiarkan naik ke rumah, soalnya takut sama najis liurnya ya)

Tidak lama setelah itu, mbak Uchy share postingan di blognya thetasproject.com berjudul "Tenang, Ada Kok Cara Membersihkan Najis Anjing" karena penasaran saya langsung ke tkp. Yups... emang benar sih kata mbak Uchy bahwa dikalangan muslim masih terjadi perdebatan tentang boleh tidaknya memelihara anjing. Dari postingan tersebut saya mengambil kesimpulan bahwa anjing pun adalah mahluk ciptaan Tuhan yang wajib kita tolong dan sayangi. Yang najis itu adalah liurnya dan islam juga mengajarkan kita cara membersihkannya. Memberikan tempat tinggal, makan, dan minum kepada anjing kan tidak ada larangannya. Pernah dengar atau baca kisah tentang seorang pelacur dan anjing yang kehausan kan. Nah karena menolong anjing yang sedang kehausan tersebut akhirnya pelacur tersebut masuk surga. Ibu saya pernah menasehati "Cintailah apa yang ada di bumi, maka yang dilangit akan mencintaimu".

So... salut deh, sama mbak Uchy. Pengen deh lihat binatang peliharaannya, apalagi kucing-kucingnya. Pasti lucu-lucu tuh. 
Oke deh... sekian dulu review dari saya. Jika ingin mengenal mbak Uchy lebih jauh bisa ngintip atau colek-colek dia di :

Blog : http://uchysudhanto.com/ atau http://thetasprojects.com/
FB : Uchy Sudhanto
Twitter : @uchysduhanto
Instagram : @uchysudhanto





Perbandingan Asuransi Kesehatan - Kesehatan adalah sebuah nikmat yang tak terkira, sebuah hal yang sangat patut kita syukuri. Terkadang nikmat sehat itu baru kita sadari pentingnya ketika sedang sakit. Apalagi kalau sakitnya termasuk cukup parah sehingga harus rawat jalan, rawat inap, ataupun tindakan operasi. Seperti yang kita ketahui pula biaya kesehatan kian hari kian mahal. Masih mending ya kalau sakitnya ringan, kalau sakitnya cukup parah ups... berapa duit yang harus kita bayar?

Melihat besarnya resiko kesehatan yang mungkin suatu saat kita alami memicu lahirnya berbagai asuransi kesehatan. Menurut sumber dari Wikipedia, asuransi kesehatan adalah sbuah jenis produk asuransi yang secara khusus menjamin biaya kesehatan atau perawatan para anggota asuransi tersebut jika mereka jatuh sakit atau mengalami kecelakaan.

Produk asuransi kesehatan diselenggarakan baik oleh perusahaan asuransi sosial, perusahaan asuransi jiwa, maupun juga perusahaan asuransi umum dan masing-masing perusahaan asuransi tersebut menawarkan berbagai produk yang memberikan solusi bagi Anda yang khawatir dengan kesehatan di masa mendatang dan kurang yakin dengan kemampuan keuangan Anda untuk membiayai semua biaya pengobatan. 



Melihat banyaknya perusahaan asuransi yang menawarkan produk-produknya, mungkin Anda bingung mana produk asuransi yang baik. Agar tidak bingung, Anda baiknya melakukan perbandingan asuransi kesehatan. Berikut beberapa tips memilih asuransi kesehatan, antara lain :
  1. Pahami jenis produk asuransi kesehatan : perhatikan jenis sistem klaimnya apakah cashless atau non-reimbursemen dan reimbursemen. Cashless atau non-reimbursemen yaitu pembayaran pengobatan di rumah sakit dilakukan dengan menunjukkan atau menggesek kartu asuransi kesehatan. Reimbursemen yaitu nasabah membayar biaya berobat terlebih dahulu yang kemudian akan diganti oleh perusahaan asuransi.
  2. Sesuaikan dengan kebutuhan, pikir dan rangkum terlebih dahulu layanan seperti apa yang Anda inginkan dan sesuaikan dengan anggaran Anda
  3. Ketahui manfaat apa yang Anda dapatkan
  4. Ketahui rumah sakit yang bekerjasama dan bagaimana jenis perawatannya. Anda harus mengetahui rumah sakit mana saja yang menerima klaim dari perusahaan asuransi. Sebaiknya pilih perusahaan asuransi yang dapat menerima klaim dari semua rumah sakit atau rumah sakit yang mudah dijangkau dari tempat tinggal 
  5. Pilih premi yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Sesuaikan dengan kantong Anda. 
  6. Lihat kredibilitas asuransi, Setiap asuransi memiliki manfaat serta jenis premi yang berbda-beda. Cari tahu pengalaman mereka
  7. Teliti kemudahan klaimnya
  8. Penyakit apa saja yang di cover
  9. Jangka waktu klaim 
  10. Cari tahu ketentuan rawat inapnya
  11. Cari tahu kebijakan double claim
  12. Pahami sistem yang diterapkan

Semua asuransi kesehatan tentunya menawarkan produk terbaiknya, termasuk futuready.com adalah broker asuransi online pertama yang mendapat izin dari OJK. So... kitanya yang harus jeli dalam memilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita.

Semoga dua belas tips di atas bisa membantu Anda melakukan perbandingan asuransi kesehatan. Semoga bermanfaat ya mentemen
    

Jakarta sebagai ibu kota negara Indonesia memang mempunyai pesona dan cerita yang tak pernah ada habisnya. Namun, saat ini semakin jarang masyarakat yang tertarik mengunjungi bangunan bersejarah di kota ini. Bagaimanapun juga, Kota Jakarta tidak bisa dilepaskan dari sejarah perjalanan dan perjuangan bangsa sebelum kemerdekaan hingga saat ini. Selain Kota Tua, ternyata ada cukup banyak destinasi wisata bersejarah lainnya yang perlu kita kunjungi. Diantaranya Museum Keprajuritan ABRI. Kali ini, saya akan berbagi tentang sedikit cerita saat berada di Jakarta.


Sumber: Indonesikaya.com




Mengawali perjalanan ke museum ini cukup menyenangkan. Museum yang berada di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ini mempunyai luas sekitar 4,5 hektar. Museum keprajuritan didesain unik dengan bentuk persegi layaknya sebuah benteng pertahanan perang. Jadi tak jarang pengunjung yang berfoto saat ke museum ini. Tapi jangan sibuk untuk berfoto saja ya, ada beberapa hal menarik yang dapat kita gali saat berkunjung ke museum.
Seperti halnya bentuk bangunannya, keberadaannya ternyata melambangkan arti simbol-simbol nasionalisme. Bangunannya memberi makna dan simbol bangsa Indonesia yang mampu menghalau semua ancaman yang berpotensi menyerang keamanan dan kedaulatan negara. Museum ini juga terdiri dari beberapa benteng dan menara pengawas atau dikenal dengan istilah bastion sebagai simbol adanya pengawasan yang selalu siap siaga.
Masuk ke bagian dalam ruangan museum, terdapat beberapa bagian yang menyimpan barang-barang bersejarah, termasuk patung dan juga diorama yang menceritakan perjuangan para pahlawan bangsa. Setiap benda-benda di museum ini tentu diberi keterangan untuk memberi informasi pada pengunjung. 


Sumber : Indonesiakaya.com

Sedangkan di bagian halaman depan, terlihat sebuah dermaga berukuran mini yang melambangkan tanah air, berupa pulau-pulau, lautan serta kapal tradisional Bugis dan Jawa Barat nampak di sana. Hal penting yang harus diingat adalah jadwal buka museum ini. Khusus hari senin tidak dibuka, pengunjung hanya bisa mendatangi museum pada hari selasa hingga minggu dari jam 09.00 sampai 14.30.
Jalan-jalan ke Jakarta akan jadi kurang berkesan kalau hanya beberapa hari, hotel dan penginapan jadi hal wajib saat berada di sini. Sebelum berkeliling Jakarta, wilayah Kemang jadi pilihan saya. Salah satu hotel terdekat yang berada di salah satu jantung kota ini adalah Favehotel Kemang. Hotel ini cukup mudah ditemukan, yaitu di Jalan Kemang I No. 6, Jakarta Selatan. Untuk pemesanannya bisa dilakukan di situs Traveloka, atau pesan di sini. Kali ini saya juga akan bahas hotelnya yang sayang untuk dilewatkan dan mungkin berguna buat Anda. Here we go…

Sumber : Traveloka
Desain dan arsitektur bangunan Favehotel Kemang memiliki kreasi dan keunikan tersendiri dengan warna khas kesukaan saya, bernuansa ungu atau saya lebih suka menyebutnya magenta. Hotel ini terkesan simpel dan modern minimalis, umumnya menjadi salah satu tempat menginap favorit bagi anak muda. Penggunaan warna cerah di beberapa elemen dalam hotel ini juga turut menarik perhatian pengunjung di sekitar Jakarta.


Saat memasuki ruangan di bagian depan hotel ini, kita akan langsung disambut dengan hangat dan ramah oleh para resepsionis hotel. Meskipun ruangan tidak terlalu luas, suasana hotel yang cukup nyaman tetap bisa kita dapatkan. Di ruangan depan juga cukup menarik dengan furnitur berupa meja dan dua buah sofa mini berbentuk lucu dengan warna senada dengan hotelnya yang cukup mempesona.

Sumber : traveloka


Sementara di bagian utama ruangan kamar, juga tidak jauh dari warna dan nuansa magenta. Ruang ini juga bertema modern minimalis dengan pencahayaan yang pas dan menyegarkan mata. Suasana kamar yang nyaman menjadi hal penting saat beristirahat. Hal ini juga dapat kita temukan di Favehotel Kemang.

Sumber : Traveloka


Selain beragam pilihan kamar hotel dengan kualitas pelayanan yang oke punya, hotel ini menawarkan harga yang ramah biaya.  Lokasinya cukup strategis, didukung oleh sarana transportasi masa yang accessible dan berada di dekat Bandara Halim Perdanakusuma. Hal tersebut menjadi alasan utama para pengunjung yang memilih tempat ini.
Tidak hanya memenuhi kebutuhan penginapan secara individual saja, di hotel ini juga disediakan fasilitas penunjang yang berkaitan dengan kepentingan bisnis, salah satunya adalah meeting room dengan pilihan ukuran ruangan yang cukup variatif sesuai kebutuhan Anda dan kolega. Beberapa ruangan didesain dengan nuansa cerah dengan dominasi warna kuning keemasan. Ada juga meeting room yang berukuran lebih kecil dan hanya memuat peserta lebih sedikit.



Sumber : Traveloka



Next, yang tak kalah penting mengenai kolam renangnya. Kegiatan paling pas ketika di hotel adalah melakukan olahraga renang, apalagi cuaca Jakarta memang panas. Kolam di hotel ini berada di ruang terbuka. Ada beberapa kursi yang tersedia di tepian kolam renang yang cocok juga untuk bersantai. Meskipun tidak terlalu luas, namun suasana di dekat kolam memberikan kenyamanan tersendiri. 


Hal terpenting lainnya ialah mengenai restoran yang ada di hotel ini. Restoran di Favehotel Kemang ternyata menyediakan menu lezat khas hotel dengan tambahan menu lain yang cukup beragam.  Menariknya, lokasi tempat duduk restoran sebagian besar berada di outdoor dan berhadapan langsung dengan pemandangan luar ruangan dari ketinggian lantai hotel ini.



Sumber: Traveloka

Di semua area hotel juga disediakan fasilitas berupa jaringan wifi, jadi akan sangat membantu mobilitas pengunjung. Selain suasana nyaman yang ditawarkan, harga yang ditetapkan juga relatif aman. Bagi warga pendatang dan asli Jakarta yang mempunyai mobiltas tinggi, tentu bisa memilih jenis hotel ini. Perjalanan mengeksplore Kota Jakarta tentu makin mengasyikan dengan memilih lokasi hotel yang pas. Jangan lupa untuk berkunjung ke museum lain di Jakarta ya. Selalu cintai sejarah, budaya dan kreasi bangsa kita. Happy Vacation good people!



Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh....
Selamat Lebaran
Mohon Maaf Lahir dan Batin

Maaf ucapannya telat, soalnya dua minggu ini sibuk mudik. Ga punya waktu banyak untuk ngeblog. Yah... ga apa-apa lah nge-blognya libur sementara dulu ya ^^ hehehe... HaPe saya pun juga "tena ni jampangi" maksudnya dicuekin saja selama dua minggu. Pesan-pesan di WA sudah ribuan, notifikasi di medsos pun sudah ratusan. 

Karena belum bisa move on dari mudik lebaran ini saya ingin berbagi kisah seru mudik lebaranku dengan kalian. Lebaran ini saya mudik di dua kota, yang pertama ke Makassar setelah itu lanjut ke Tanjung Pandan.

Lebaran ini so special guys, soalnya setelah dua tahun kami akhirnya bisa berlebaran dengan full team.
Yup... soalnya selama dua tahun kami lebaran di Tanjung Pandan tanpa adik saya yang pertama "Rezky" beserta istrinya. Baru tahun ini kami berkesempatan berlebaran di Makassar dan kali ini keluarga kami nambah anggota baru yaitu ponakan saya "Baby Cantik Maleyka" (ntar lagi nambah satu ponakan lagi).

Saya mudik ke Makassar pada hari Jumat tanggal 1 Juli 2016, habis pulang dari kantor langsung ke bandara Halim Perdana Kusuma. Di Bandara sudah ada Bapak yang menunggu karena transit dari Tanjung Pandan dan kami memang memesan pesawat yang sama. Sampe di Halim, Subhanallah... antriannya mengular puuuaaannnnjjjjjaaaannnnggggg (ya iyalah musim mudik). Untungnya datang dari lebih awal dari jam keberangkatan, jadi ga deg-degan ^^


Makassar




Sampai di Makassar sekitar pukul jam 9-an waktu Indonesia Bagian Tengah. Sembilan bulan tak ke Makassar banyak perubahan yang terjadi di kota kelahiran saya salah satunya jalan by pass di depan jalan masuk Bandara Sultan Hasanuddin, banyak hotel-hotel baru, dan reklamasi Pantai Losari.

Turun dari Taxi Ibu, Adik saya, beserta si Maleyka sudah menjemput di ujung lorong. Aihhh.... senang banget bisa melihat si Maleyka secara langsung biasanya cuma lihat dia kalau lagi video call-an via line dengan adik saya. She is a pretty baby. 

Rumah yang awalnya sepi yang hanya di huni oleh adik bungsu saya, kini menjadi lebih ramai, lebih hidup, penuh canda dan tawa. Kehadiran Maleyka yang kini berusia 10 bulan membuat keluarga kami makin seru karena dia lagi lucu-lucunya, lagi cerewet-cerewetnya, lagi lincah-lincahnya, dan lagi mencoba belajar berdiri dan berjalan.

Ada satu hal yang saya nanti-nantikan ketika berkumpul dengan kedua adik saya. Saya tiga bersaudara, kedua adik saya laki-laki semua. Kami memiliki karakter yang berbeda-beda tapi ada satu kesamaan kami, sama-sama suka nonton film. Kami jarang nonton di bioskop, yang kami lakukan adalah nonton film-film box office entah itu DVD atau download dari internet. Ah... itu momen yang paling menyenangkan.

Sahur perdana di Makassar, ibu saya memasakkan makanan favorit request dari saya yang sudah lama  tak dicicipi selama berada di Jakarta. Sayur santan labu kuning dan ikan mairo/teri masak kuning plus sambel mangga itu semua makanan kesukaan saya, lebih enak dari pizza guys :)

Pagi pertama di Makassar saya menyempatkan diri untuk ke Oriflame cabang Makassar untuk mengambil orderan (disitulah serunya ber-Oriflame-an bisa order di cabang mana saja) hehehe lama banget ga ke cabang, dulu waktu di Makassar saya sering banget ke kantor ini. Lokasinya gampang di akses dan dekat dari rumah saya, beda dengan kantor-kantor cabang Oriflame di Jakarta, memang aksesnya gampang tapi buat kesana butuh waktu yang lama dan antrian yang panjang. Misalnya Kantor Oriflame Rawamangun saya tinggal naik metromini 03 saja atau Kantor Oriflame Sudirman saya bisa naik busway. Hehehe... tapi capek dan tua di jalan. Benar-benar terasa bedanya, makanya selama di Jakarta saya baru satu kali mengunjungi cabang tersebut, kalau mau ke sana lagi saya mikir-mikir. 

Pulang dari kantor Oriflame saya naik pete-pete (sebutan untuk angkot) dan bertemu dengan guru SD saya. Awalnya saya tak mengenali beliau (terus terang beda banget dengan yang dulu). Beliau yang menengur saya duluan.

"Kamu Nur Sahadati kan?". Sapa beliau.

"Iya bu". Jawab saya sambil bingung kenapa ada orang tahu nama lengkap saya.

"Kamu masih ingat saya? Saya guru kamu". Melihat saya tampak bingung, beliau mencoba membuat saya ingat siapa dirinya.

"Oh iya, ibu Sudarmi ya. Guru Bahasa Indonesia saya waktu SMP". Saya mencoba mengingat dan menebak, memang sih sekarang wajahnya mirip guru SMP saya.

"Ah... bukan, saya guru SD kamu waktu kelas 4". Hehe.... mungkin dalam hatinya berkata dasar murid durhaka tak tahu balas budi, kamu tak bisa tahu perkalian dan pembagian kalau bukan saya.

"Astagfirullah.... ibu Rabiah, maaf bu". Hehe... malu deh salah ingat dan salah tebak, soalnya dulu ibu Rabiah tidak memakai hijab dan sekarang kulitnya agak gelap dan berflek, dulu putih loh. Jadi maklumilah kalau saya pangling. Karena pak supir pete-petenya lama nge-tem menunggu penumpang kami pun mengobrol panjang kali lebar. Aduhhhh.... senangnya bertemu ibu guru. 

Selama di Makassar kami sekeluarga tiap hari berbuka puasa di luar, wisata kuliner guys. Mengobati rindu akan kuliner-kuliner khas kota Makassar. Apa saja itu? tunggu postingan selanjutnya ya.
Selain buka puasa bersama keluarga, saya juga menyempatkan diri reunian bersama teman-teman SMP.



Lebaran hari pertama kami berkeliling kota Makassar bersilaturahmi ke rumah keluarga. Kami keluarga besar, entah berapa belas rumah yang kami datangi dan tak terbanyangkan betapa kenyang dan begahnya kami. Hehe.. tapi seru karena bisa bertemu kembali dengan om, tante, sepupu, ponakan, dan cucu (hehehe... nenek muda)

Lebaran hari kedua, open house di rumah kami. Giliran keluarga bersilaturahmi, kami menyediakan menu spesial yang tentunya beda dari yang lain. Menu khas Belitung "Rujak Tahu dan Pempek". Subhanallah... betapa ramainya rumah kami. Benar-benar lebaran itu menyambung silaturahim itulah salah satu makna dari lebaran. 

Tanjung Pandan




Hari ketiga lebaran, kami bangun pagi-pagi sekali untuk ke bandara. Untuk ke Tanjung Pandan kami harus transit ke Jakarta baru setelah itu ganti pesawat lagi untuk ke Tanjung Pandan. Jika dari Makassar ke Tanjung Pandan, kita harus naik pesawat pagi. Jangan sampai beli tiket yang terlalu siang karena penerbangan Jakarta-Belitung cuma sampai sore hari, ga ada penerbangan malam hari. Kalau jadwalnya terlalu mepet takutnya nanti ketinggalan pesawat, tahu sendiri kan penerbangan pesawat di Indonesia tidak bisa diprediksi.

Tanjung Pandan adalah ibukota dari Kabupaten Belitung. Penggemar Laskar Pelangi pasti tahu tentang Belitung. Belitung adalah kepulauan yang terletak di selatan pulau Sumatera. Belitung merupakan salah satu kabupaten dari provinsi Bangka Belitung. Kepulauan Belitung sendiri terbagi atas dua kabupaten yaitu Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur. 



Oh iya, pasti kalian penasaran mengapa saya harus lebaran di Belitung? hehehe kisahnya sekitar dua tahun lalu pernah saya posting di blog ini, silakan dibaca di artikel ini Ke Negeri Laskar Pelangi

Ini kali pertama adik saya Rezky beserta istri dan anaknya ke Belitung. Sudah saya duga, begitu menginjakkan kaki di pulau ini mereka langsung menyukainya. Apa sebab?

  • Belitung adalah pulau yang menawarkan kedamaian, keamanan, ketentraman, dan ketenangan. Hei... jika kalian stress dengan kehidupan ibukota yang bikin mumet berkunjunglah ke Belitung
  • Penduduk Belitung baik, ramah, dan sangat welcome. Begitu pula dengan keluarga baru yang saya dapatkan di Belitung. Walaupun berbeda suku mereka sangat baik dan tidak menganggap kami seperti keluarga sendiri
  • Kepulauan Belitung di kelilingi oleh pantai-pantai indah, kalian sudah pasti tahu kan dengan pantai Tanjung Tinggi, pantai itu adalah salah satu objek wisata pantai yang wajib ditangai jika ke Belitung
  • Kulinernya enak-enak dan dijamin halal. Makyusss deh pokoknya. Bagi penggemar Kopi dan Seafood inilah surganya.
  
Selain bersilaturahmi dengan keluarga di Belitung, tentunya kami tak melewatkan kesempatan untuk jokka-jokka alias jalan-jalan ke tempat wisata yang ada di Belitung antara lain: Tanjung Tinggi, Tanjung Pendam, Bukit Berahu, Rumah Buruk alias Sekolah Laskar Pelangi, Kampoeng Ahok, Pulau Pasir, Pulau Lengkuas, dan Pulau Burung. Dan tak lupa kami berburu kuliner khas Belitung. Untuk bahasan ini akan saya buat postingan terpisah ya...

Berlebaran di Tanjung Pandan punya ke-khas-an tersendiri guys.... terutama hidangan yang disajikan. Biasanya kalau di Makassar jika bersilaturahim ke rumah keluarga sajian hidangan lebaran hanya sampai hari ke-2 lebaran. Kalau di Belitung, sampai seminggu lebaran pun tamu yang datang akan disuguhi dengan hidangan khas antara lain pempek, tekwan, mie belitung, rujak tahu, pampi goreng/pampi rebus (semacam kwetiau), dan banyak lagi dan hidangan tersebut disajikan diatas meja rempel. Jadi setiap rumah ada meja rempelnya.

Mudik adalah ritual yang sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia. Dulu saya tak pernah membayangkan bagaimana rasanya mudik. Karena kami sekeluarga berada di kota yang sama. Sekarang kami sudah merasakan bagaimana nikmatnya mudik. Saya menetap di Jakarta, ibu menetap di Tanjung Pandan, adik saya Rezky menetap di Palopo, adik saya yang bungsu Wahyu menetap di Makassar. Bertemu sekali setahun dalam moment yang benar-benar spesial benar-benar sebuah rahmat. Kerinduan setahun terbayar dalam masa dua minggu yang berkualitas. Yes, it's a quality time for my family. Betapa mudik memberikan banyak makna kepada kami. Kebersamaan itu terasa begitu indah, memberikan kebahagian, dan menyadarkan kami pentingnya keluarga dan saudara. Rasa sayang dan kasih itu begitu terasa jika kita awalnya berjauhan dibatasi oleh jarak dan akhirnya bisa dipertemukan kembali. Itu sesuatu yang luar biasa bukan?

Baru kemarin berpisah dan kini saya merindukan kalian...
Ya Allah... semoga Engkau mempertemukan kami dengan Ramadhan dan Idul Fitri tahun depan dalam keadaan sehat dan rezeki yang lapang. Aamiin. 


Baju lebaran haruskah dengan berbaju baru?
Jawabannya tidak harus. Seperti lirik lagunya Dhea Ananda "Baju baru Alhamdulillah, tuk dipakai di hari raya, tak ada pun tak apa-apa masih ada baju yang lama". Tapi karena sudah merupakan sebuah tradisi sebagai bentuk euforia menyambut hari kemenangan maka rasanya tidak afdhol ya berlebaran tanpa baju baru. Alhamdulillah kalau mampu membeli baju baru silahkan, nah tapi kalau rezekinya lagi seret ya gak usah dipaksain ya. Baju boleh lama, tapi hati harus baru. Kan baru selesai Ramadhan kita dilatih untuk menahan hawa nafsu.

Berhias dan memakai pakaian terbaik memang disunnahkah oleh Rasulullah SAW. Garis bawahi pakaian terbaik. Pakaian terbaik bukan berarti harus memakai baju baru. Memakai baju lama pun tak apa-apa yang penting baju tersebut merupakan baju terbaik yang kita miliki. Jadi tidak ada unsur mengharuskan dalam hal ini.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan limpahan rezeki. Walaupun kita bilang "ah... ga usah beli baju baru soalnya lagi bokek, ga ada yang ngasih THR". Toh juga, di bulan Ramadhan pasti banyak rezeki yang tidak disangka-sangka akhirnya bisa beli deh baju baru. Hal itu beberapa kali saya alami. 

Bagaimana jika emang rezekinya benar-benar seret, ga bisa beli baju baru buat lebaran. Tenang.... ada solusinya kok biar baju lama terlihat baru. "Mix and Match" pakaian lama kamu menjadi baju lebaran yang bisa mengikuti style kekinian. So... baju lamanya jangan buru-buru dibuang. 

Contohnya : 
  • Baju gamis padukan dengan blazer atau jaket jeans
  • Celana jeans dipadukan dengan t-shirt dan tambahkan kemeja lengan panjang sebagai luarannya
  • Celana jeans dipadukan dengan dress panjang selutut dengan tambahan blazer sebagai luarannya
  • Dress dengan panjang 3/4 dipadukan dengan legging, dan tambahkan ban pinggang sebagai pemanis
  • Rok panjang dipadukan dengan kemeja
  • Celana jeans dipadu dengan kemeja putih, tambahkan rompi sebagai pemanis
Dan masih banyak lagi yang lainnya. Pokoknya bongkar lemari kamu dan lakukan berbagai eksperimen fashion dengan baju lama kamu. 



Seandainya diberikan rezeki lebih di bulan Ramadhan ini buat membeli baju lebaran, Alhamdulillah banyak pilihan busana dengan harga miring alias diskon besar-besaran. Toko-toko sudah dipadati dengan orang-orang yang lagi ngejar diskon hehehe...
Tidak terkecuali juga dengan situs-situs belanja online alias e-commerce. Toko-toko online ini juga memberikan harga yang miring. Sebenarnya ada enaknya belanja online, kita tidak harus capek desak-desakan di toko, berebut barang diskon, dan antri di kasir. Cukup hunting beberapa menit di situsnya, transfer, dan barang siap dikirim ke tempat tujuan.

So... pilihan ada di tangan kita. Mau pake baju lama? Mau membeli baju baru baik langsung ke toko ataupun online? Yang penting kita tetap bisa berlebaran ya, saling memaafkan dan mempererat silaturahim.

Newer Posts Older Posts Home

Verified Blog

Seedbacklink

Search This Blog

ABOUT ME

POPULAR POSTS

  • FOODCRAFT MULTIGRAIN, Sumber Makanan Sehat dan Kaya Serat
  • Review Novel Me Before You, Ketika Cinta Saja Tak Cukup
  • REVIEW FILM PESANTREN IMPIAN
  • Pustaka Kampung Impian: Menyalakan Literasi di Ujung Barat Nusantara
  • Give Away Blog Nunu Sang Pemimpi
  • My Blogging Journey, Karena Hidup adalah Belajar dan Berbagi
  • [Review] Film Uang Panai Maha(R)L, Fenomena Sosial yang Diangkat Ke Layar Lebar
  • Sulitnya Mendapatkan Surat Keterangan Jenis Disabilitas
  • Kartunet Kampanye Aksesibilitas Tanpa Batas | Menengok Aksesibilitas Di Kota Makassar
  • Belanja Online Bayarnya Pakai Mandiri Clickpay, Mudah!
Powered by Blogger.

Followers

Labels

agritech ai aksesibilitas artificial intellegence asuransi asus Award baju distro baju lebaran Bantimurung Objek Wisata Terbaik Di Sulawesi Selatan BCA beasiswa lpdp berbagi bihun goreng blockchain blogger Blogger Nusantara Blogger Perempuan bloggerday blogging blogholicid bloglicious bodysuit bts bubur bubur manado budaya Buku busana muslim buzzer casio cerita challenge cheddar cloud computing Curhat Descendants of The Sun digital digitalisasi disabilitas Disclosure doa anak doa bangun tidur drama korea E-Business e-voting Email film fotografi gadget galaukan setan Gerak Jalan Santai handsock hijab HUT Sulawesi Selatan IndiHome indonesia Info Info. Blogging inovasi internet internet provider iot job review kartu AS kecerdasan buatan keju kesehatan Kipas Angin Miyako klinik komunitas kopdar kraft Kucing Kuliah kuliner laptop LAPTOP GAMING lebaran Lomba lpdp makanan indonesia makassar manado maros masyarakat media Media Sosial medikids Mind Miss Deaf mom blogger Monetize multigrain musik Nunu Nunu Amir Nunu Talk oreo other pandangan pantai losari pemilu pengalaman personal branding Pesantren Impian Puisi pustaka kampung impian radio ramadhan RBT religi reportase resensi buku resep Resolusi Juara review robotic robotic process automation samsung galaxy s6 samsung galaxy s6 edge sehat Sekolah Blog SEO sharing sinarmas slice of life smart contract smartphone Social Media Song Hye Kyo Song Joong Ki sosial sponsored post startup strartup surat cinta untuk kartini tabungan online telkom university TelkomIndonesia Teman Wajib Anda time toefl toleransi Tourism transformasi digital traveling tutorial Tutorial Blog Tutorial Web Design uang panai unik uricran useetv video waktu webinar website wonderful Workshop Writing zenfone 9

Blog Archive

  • ►  2025 (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2024 (35)
    • ►  November (1)
    • ►  October (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  April (2)
    • ►  March (12)
    • ►  February (7)
    • ►  January (9)
  • ►  2023 (7)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
  • ►  2022 (35)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (6)
    • ►  August (6)
    • ►  July (2)
    • ►  June (3)
    • ►  May (5)
    • ►  April (1)
    • ►  February (5)
    • ►  January (3)
  • ►  2021 (22)
    • ►  December (2)
    • ►  November (6)
    • ►  October (2)
    • ►  September (3)
    • ►  August (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  November (1)
    • ►  September (4)
    • ►  August (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  April (4)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2019 (2)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (1)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)
    • ►  July (1)
    • ►  March (1)
    • ►  January (2)
  • ►  2017 (26)
    • ►  July (4)
    • ►  June (2)
    • ►  May (3)
    • ►  April (5)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (7)
  • ▼  2016 (75)
    • ►  December (2)
    • ►  November (14)
    • ►  October (8)
    • ►  September (13)
    • ►  August (1)
    • ▼  July (5)
      • Uchy Sudhanto : Si Animal Lovers Blogger
      • Perbandingan Asuransi Kesehatan : 12 Tips Memilih ...
      • Jalan-jalan ke Jakarta: Museum Keprajuritan ABRI d...
      • Serunya Lebaran di Dua Kota
      • Baju Baru Buat Lebaran, Haruskah?
    • ►  June (13)
    • ►  May (6)
    • ►  April (10)
    • ►  March (3)
  • ►  2015 (18)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (1)
    • ►  July (3)
    • ►  June (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (2)
    • ►  February (2)
  • ►  2013 (32)
    • ►  December (4)
    • ►  November (1)
    • ►  October (3)
    • ►  September (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (6)
    • ►  April (2)
    • ►  March (3)
    • ►  February (7)
    • ►  January (3)
  • ►  2012 (46)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ►  October (4)
    • ►  September (6)
    • ►  August (2)
    • ►  July (3)
    • ►  June (4)
    • ►  May (1)
    • ►  April (6)
    • ►  March (4)
    • ►  February (6)
    • ►  January (6)
  • ►  2011 (57)
    • ►  December (4)
    • ►  November (13)
    • ►  October (14)
    • ►  September (2)
    • ►  August (5)
    • ►  July (8)
    • ►  June (7)
    • ►  May (1)
    • ►  April (3)

Sidebar Ads

Total Pageviews

Subscribe To

Posts
Atom
Posts
All Comments
Atom
All Comments

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template