Nunu Amir Blog
  • Home
  • About
  • Disclosure
  • Features
    • Berbagi
    • Review
      • Gadget
      • Produk
      • Webinar
      • Website
      • Buku
      • Kesehatan
    • Slice of Life
    • Buku Saya
    • Religi
    • Traveling
    • Resep
  • Contact Us


Assalamu Alaikum Mentemen...

Saya barusan ngecek statistik blog di Google Analytics dan saya rada amazing melihat tulisan sharing catatan kuliah saya dua tahun lalu berjudul "Mengenal Konsep dan Aplikasi E-Business" sudah dikunjungi oleh lebih dari 1000 pengunjung WoW. Dulu tuh niatan tiap ada materi kuliah pengen langsung posting di blog tercinta ini. Hehe.. ternyata hanya sekedar wacana :D

Dari statistik itu, saya melihat sebuah peluang yang bagus yaitu merelealisasikan kembali wacana dua tahun lalu. Targetnya para mahasiswa terutama mahasiswa jurusan Sistem Informasi. Saya mencoba analisis mengapa postingan lawas saya tersebut pengunjungnya banyak. Di era googling ini referensi utama para mahasiswa untuk mencari jawaban tugas bukan lagi lewat buku tapi search di Google. Tinggal masukkan kata kunci dan ratusan artikel terkait kata kunci tersebut terpampang nyata di depan layar monitor atau handphone. Ah ya... waktu kemarin kuliah saya juga seperti itu menjadi Googler.

Sambil menganalisis, pikiran pun bercabang kemana-mana, pikiran saya menyusuri kenangan-kenangan waktu kuliah D3 dan S1. Oh iya FYI, saya tuh kuliah D3-nya dari tahun 2003 s.d 2006. Lalu melanjutkan S1 dari tahun 2017 s.d sekarang (hiks belum lulus, skripsinya sudah selesai tinggal nunggu sidang. Sidang terkendala karena proses pembaruan akreditasi jurusan hadehhh. Harusnya sih sudah lulus dan wisuda Desember 2019 kemarin. Kelulusan saya tertunda karena mungkin Allah punya rencana yang lebih baik). Rentang waktu yang sangat lama, sebelas tahun baru melanjutkan kuliah. Dulu memang tak pernah terpikirkan bakalan lanjut S1 karena saya saat ini berstatus PNS. So.. demi harapan untuk masa depan yang lebih baik saya memutuskan untuk lanjut kuliah lagi walaupun saya merasa sudah tuir. Rata-rata teman kuliah saya selisih 10 tahun dengan mereka walaupun ada beberapa orang yang seusia dengan saya ataupun lebih tua. Okelah... usia boleh kepala tiga yang penting jiwa tetap tujuh belas ya guys aheeee...

Sebelas tahun tak merasakan euforia akademis membuat saya agak sedikit shock di awal. Di postingan kali ini saya ingin berbagi pengalaman bagaimana bedanya kuliah zaman old dan kuliah zaman now. Check it out!

Fasilitas Perkuliahan

Tentang fasilitas ini sebenarnya relatif sih, ini dari sudut pandang saya sebagai alumni D3 di Makassar. Jadi saya menceritakan fasilitas perkuliahan di era awal 2000-an dan di daerah lagi (bukan ibukota Jakarta). Dulu di kampus saya tidak semua kelas tersedia LCD Proyektor, jumlahnya masih sangat terbatas. Yang ada masing-masing kelas dilengkapi dengan OHP atau Overhead Projector. Hehehe... anak millenials mungkin kalian tidak pernah mengenal alat ini. Jadi cara kerja OHP ini adalah menyinari objek transparan dan diarahkan ke dinding atau whiteboard oleh lensa pantul. Dulu ingat banget dosen kalau ngajar tuh bawa kertas transparan atau bening yang isinya cetakan gambar ataupun teks. Kalau ada tugas presentasi kita juga harus mencetaknya di kertas transparan.

Dan zaman now, benda yang namanya OHP itu sudah di museumkan. Sekarang kelas-kelas sudah dilengkapi dengan LCD Proyektor. Tinggal hubungkan laptop dan LCD Proyektor, membuka aplikasi presentasi dan tadaaa... materi kuliah pun terpampang nyata di whiteboard.

Overhead Projector


Paperless

Kuliah zaman dulu, buku catatan ataupun binder merupakan keharusan. Catatan kuliah saya lengkap banget apa yang disampaikan dosen saya catat A s.d Z. But now... buku catatan ataupun binder bisa jadi perlu ga perlu. Bawa sih buku catatannya, tapi saya kadang nulis hanya tanggal, judul materi, dan hal-hal penting yang disampaikan dosen. Selebihnya materi tinggal saya foto pakai smartphone ataupun mendapatkan copy file dari dosen via flash disk ataupun email. It's simple!
Dulu tuh masih jarang banget mahasiswa yang punya HP kamera dan kalaupun punya kualitasnya tidak sebagus saat ini begitupun juga kapasitas penyimpanan memori HP.

Oh iya... untuk tugas-tugas pun juga sudah ga banyak yang pakai print out. Benar-benar paperless, tinggal ketik di word ataupun powerpoint dan email ke dosen.



Laptop Bukan Barang Mewah Lagi

Boro-boro laptop, awal tahun 2000-an komputer PC juga menjadi barang mewah dan mahal. Mahasiswa IT belum tentu semuanya memiliki PC termasuk saya. Saya ingat banget semester satu sampai dengan semester empat saya belum memiliki PC, setelah Ayah saya pensiun di tahun 2005 saya baru dibelikan PC hasil dari uang pensiun beliau. Lalu kalau mau belajar praktek dan ngerjain tugas gimana? Ada tiga hal yang saya lakukan :
  • Ke rumah ataupun kosan teman yang punya PC 
  • Hal yang paling sering saya lakukan adalah ketika ada jam kosong saya masuk ke laboratorium komputer. Enaknya di kampus saya waktu D3 mahasiswa boleh masuk ke laboratorium walaupun ga ada jadwal, dengan syarat dan ketentuan ada komputer yang kosong dan tidak gaduh.     
  • Ke warnet, tahun 2003-2006 jumlah warnet di Makassar masih bisa dihitung dengan jari. Warnet jadi tempat nongkrong yang asik juga jadi tempat ngerjain tugas
 And now, hampir semua mahasiswa punya laptop. Apalagi mahasiswa IT wajib punya dong.

Akses Internet yang Mudah dan Cepat

Seperti saya ceritakan diatas untuk internetan tak semudah saat ini, harus ke warnet dulu atau komputer PC dirumah dikoneksikan dengan telepon rumah. Dulu sebelum ada paketan Speedy, kalau saya sambungin PC dengan telepon rumah ibu saya sudah wanti-wanti ga boleh lama-lama karena tagihan telepon bisa membengkak. Pernah tagihan telepon sampai tujuh ratus ribu loh.
Bagaimana dengan handphone? dulu mah mana ada smartphone. Adanya handphone analog dengan layar hitam putih. Mau beli pulsa masih mahal, paling murah tuh pulsa 25.000 dengan harga 27.000-28.000. Boro-boro paket internet dulu mah kaga ada, adanya paket sms dan telepon doang.

Zaman now, kamu bisa akses internet dimana saja. Punya paketan atau ga punya tetap bisa internetan selagi ada Wifi. Dengan akses internet yang semakin mudah dan cepat memudahkan para mahasiswa untuk mendapatkan ilmu dan info di dunia maya.

Belajar Ga Perlu Pakai Buku

Lagi-lagi paperless guys... dulu kalau saya mau belajar coding Visual Foxpro, Visual Basic, PHP, dan lain-lain saya harus beli buku tutorialnya. Sekarang, banyak blogger dan vlogger yang membuat konten tutorial. So... sebenarnya belajar IT ga perlu kuliah, nonton youtube tutorial terus dipraktekin jadi tuh satu aplikasi. Selain itu banyak juga aplikasi smartphone yang bisa membantu kita untuk belajar.
Sekarang tuh pinter-pinternya mahasiswa mau memanfaatkan internet untuk menambah ilmu, wawasan, dan skill.

Oke guys... sekian dulu ya sharingnya. Maaf alurnya maju mundur syantik :D
Semoga bermanfaat!!! 

  









Credit By : CNET

Assalamu alaikum mentemen....

Kali ini saya mau nulis postingan Challenge Februari dari Komunis Blogger Makassar atau biasa disebut juga Komunitas Blogger Anging Mammiri. Temanya bulan ini adalah "Review Handphone Masing-Masing".

Jadi ya jadinya jadinya ya... hehehe saya akan mereview handphone yang saya pakai saat ini... Yeaayyy...

Samsung Galaxy Note 9, handphone keren ini mulai saya gunakan sejak Oktober 2019 lalu. Yup.. baru beberapa bulan sih. Handphone ini awalnya punya bapak lalu berpindah tangan ke saya. Bekas sih tapi masih mulus banget, baru setahun dipakai :)

Diingat-ingat, saya seperti belum pernah deh mereview handphone. Jadi bingung mulai dari mana ya?

Terus terang ini adalah handphone paling keren yang pernah saya gunakan. Samsung Galaxy Note 9 ini dikenal dengan julukan The New Super Power Note. Why? karena smartphone yang rilis pada Agustus 2018 ini memiliki banyak fitur keren dibanding generasi Note sebelumnya. Apa saja tuh? Yuk intip spek-nya :

Platform
Operating System : Android 8.1 Oreo
Prosessor : Exynos 9810
Kecepatan : Octa-core (Quad-Core 2.9 GHz + Quad-Core 1.9 GHz)
GPU : Mali-G72 MP18

Memori
RAM : 6 GB
Memori Internal : 128 GB
Memori External : microSD, up to 512 GB

Kamera
Depan : 8 MP, F1.7, 25 mm, AutoFocus
Belakang : 12 MP, F1.5-F2.4, 26mm, DualPixel PDAF, OIS
12 MP, F2.4, 52mm, OIS, 2x Optical Zoom
Video : 2160p@60fps, 1080p@240fps, 720p@960fps, HDR, dual-video rec.
Fitur : Dual Video Call - Auto-HDR

Layar 
Tipe : Super AMOLED
Luas : 6.4 inci (83.4% Screen to Body Ratio)
Resolusi : 960 x 1440 piksel, 18.5:9 ratio

Bodi
Dimensi : 161.9 x 76.4 x 8.8 mm
Berat : 201 g
Baterai :  Li-Ion 4000 mAh non-removable
Warna : Black

Konektivitas
SIM : Hybrid Dual SIM
Jaringan : GSM/HSPA/LTE
WLAN : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac dual-band, Wi-Fi Direct
Bluetooth : 5.0, A2DP
GPS : A-GPS, GLONASS, BDS, GALILEO
NFC : Yes
Port : Jack Audio 3.5mm
USB : 3.1, Type-C 1.0 reversible connector

Lainnya
Sensor : Iris scanner, fingerprint (rear-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer, heart rate, SpO2
Teknologi : Fast battery charging (Quick Charge 2.0), Qi/PMA wireless charging, Bixby natural language commands and dictation, S Pen with Bluetooth

Okey... setelah baca spek agak bingung ya. Ehm... mending saya review berdasarkan pengalaman saya selama pakai Note 9

Performa

Seperti yang disebutkan diatas Note 9 memakai processor Exynos 9810 dengan kecepatan hingga 2.9 GHz. Katanya dibanding generasi Note sebelumnya, processor ini punya performa 53% lebih kencang. Iya sih selama saya pakai lebih kencang dibanding hape saya yang dulu Samsung A2. Hehehe kerasa banget bedanya :D
Dari segi grafis juga 23% lebih baik bagi yang suka main games hape ini cucok banget deh karena processornya kencang + RAMnya juga gede. Terdapat juga fitur Smart Perfomance Adjuster yang bisa mengoptimalkan settingan agar gaming berjalan mulus tanpa kendala. Terus terang saya sih jarang main games. Paling games standar kayak 2048, Roll the Ball, Brain Training, TTS Pintar (hehee cuma itu saja games yang ada di HP). Kalau games kekinian saya ga download, kurang tertarik :D
Oh ya fitur lainnya adalah terdapat pendingin Water Carbon Cooling System didalamnya yang berfungsi untuk mengurangi panas. Memang benar sih, handphone ini jarang banget panas. Kalaupun panas, panasnya ga lama.

Kapasitas Memori Internal

Galaxy Note 9 yang saya pakai saat ini memiliki kapasitas memori internal yang besar yaitu 128GB, selain itu bisa ditambahkan dengan Micro SD hingga 512 GB. Memori 128 GB itu sudah termasuk besar untuk ukuran smartphone. Terus terang saya sendiri cuma pakai memori internal saja, ga nambah Micro SD. Dengan memori segede itu saya bisa install berbagai aplikasi sepuasnya, menyimpan foto, video, dan dokumen lainnya. Itu pun selama 4 bulan pemakaian baru sekitar 45 GB yang terpakai.   

Hasil Kamera  

Bagi yang suka foto-foto nih, ga bakal kecewa dengan hasilnya. Note 9 dilengkapi dengan dua kamera utama dengan masing-masing memiliki resolusi 12 MP. Satu buah kamera utamanya dapat mengubah bukaan kamera secara mekanik dari F1.5 ke F2.4. Bukaan F1.5 bermanfaat untuk foto di malam hari yang akan membuat gambar terlihat terang. Kalau bukaan F2.4 bisa dipakai untuk foto siang hari sehingga hasilnya lebih detail. Dilengkapi juga dengan optical zoom sehingga memperbesar tangkapan gambar tanpa mengurangi kualitas.

Oh iya kamera Note 9 juga dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). AI ini mampu mendeteksi 20 objek foto dengan cepat. Selanjutnya, AI otomatis menyesuaikan pengaturan warna foto sesuai objeknya. Contohnya kalau saya lagi foto makanan, maka warna akan disesuaikan sehingga tampak lebih menggiurkan.

Samsung menetapkan pendeteksi otomatis untuk 20 objek yang paling sering difoto misalnya makanan (food), potret (potrait), bunga (flowers), suasana dalam ruangan (indoor scene), suasana malam (night scene), binatang (animals), lanskap (landscape), pohon (trees), langit (sky), gunung (montain), pantai (beaches), matahari terbit dan terbenam (sunrises and sunsets), perairan (watersides), jalanan (street scenes), suasana malam (night scenes), air terjun (waterfalls), salju (snow), backlight, dan teks. Wow... Smart!!!

Mau lihat hasilnya, silakan lihat foto-foto dibawah ini. Saking bagus hasilnya, adik saya sampai bilang kamera Canon M10-nya dijual saja :D

Foto Makanan Sewaktu Piknik Bareng Teman-Teman di Taman Kota Srengseng 



Indahnya Langit Biru Ketika Berada Didalam Pesawat



Foto Malam Hari. Lokasinya di Jembatan Penghubung Stasiun LRT Velodrome Rawamangun



With Adik Ipar di Salah Satu Kafe di Jalan Sabang. Foto Malam Hari Pun Tetap Cerah Kan!



Burgernya Enak Banget ya. Salah Satu Menu di Mellys Garden Menteng

Anggreknya Cantik



S Pen yang Canggih

Namanya Seri Note pasti dilengkapi dengan Pen atau lebih dikenal dengan istilah S Pen. Canggih karena didukung denfan Bluetooth. Fungsi S Pen selain corat-coret diatas layar bisa juga digunakan sebagai tombol shutter kamera untuk memudahkan mengambil foto selfie dari jarak jauh, mengganti slide presentasi, dan play atau pause video Youtube. Baterei S Pen ini bisa diisi ulang dengan cepat. masukkan S Pen ke handphone selama 40 detik bisa digunakan selama 30 menit.


Aman dari Air dan Pencurian

Note 9 dibekali sertifikasi IP68 sehingga bisa tahan air hingga kedalaman 1.5 meter. Galaxy Note 9 didukung juga dengan proteksi Samsung Knox dan fitur pemindaian lainnya yang menjaga privasi data. Untuk kombinasi keamanan didukung dengan pemindai retina, wajah, dan sidik jari. Jadi saya bisa mengunci folder-folder penting dengan pakai pemindai retina. Smart and Safety!


Fitur Keren Lainnya

  • Touch Sensitivity : Fungsinya adalah jika layarnya kurang resposif karena pemakaian tampered glass bisa aktifkan fitur ini agar lebih enak ngetik-ngetiknya di layar. 
  • Quick Open Notification : Fitur ini fungsinya agar notifakasinya bisa di swipe dimana saja. Ga hanya di swipe dari atas layar, tapi bisa dari bagian mana saja di layar.
  • Hidden Home Button : Bagi kalian yang suka dengan full screen dan ga mau terganggu dengan tampilan home button, fitur ini bisa digunakan untuk menyembunyikannya jadi kalau nonton film atau buka app lainnya lebih enak lihat layarnya yang full
  • Dual Bluetooth : Bisa mengkoneksikan dua buah bluetooth device dengan note 9, contohnya menghidupkan dua bluetooth spekaer sekaligus.
  • Always-On Display GIF: Jadi layar displaynya bisa ditambahkan gif atau gambar/animasi bergerak
  • Edge Panel : adalah Panel yang berisi Shortcut ke aplikasi dan fitur yang ada di Note 9. Jadi tinggal di swipe dari layar sebelah kanan atau kiri maka fitur-fiturnya akan tampil
  • Video Lockscreen Wallpaper : Wallpaper bisa diganti dengan gambar bergerak
  • Instant Dex : Note 9 ini bisa jadi desktop PC. jadi tinggal pasang kabel C to HDMI dan sambungkan ke layar monitor
  • Smart Select : Kita bisa memilih gambar atau video dan langsung menyimpannya
  • Screen Write : Dengan aplikasi ini gambar bisa langsung tercapture alias screenshot dan kita bisa langsung corat-coret diatas layar tersebut
  • Translate : Salah satu fitur favorit saya karena kalau lagi baca atau nonton film dengan teks berbahasa inggris terus ada kata atau kalimat yang saya tidak mengerti bisa langsung saya blok kata/kalimatnya dan auto diterjemahkan
  • Live Message : Dengan fitur ini kamu bisa buat tulisan, gambar, dan video animasi 
  • Pen Up dan Coloring : Fitur ini bagus banget buat kamu yang suka menggambar dan mewarnai. Coloring juga salah satu fitur favoritnya. Lumayan buat hilangin stress.
  • Magnify : Fitur ini merupakan fitur yang aksesible banget buat orang tua yang matanya sudah rabun ataupun buat penyandang low vision. Karena fitur ini kayak kaca pembesar. Tinggal memainkan S-Pen di layar teks dan gambar akan membesar. Bisa diperbesar hingga 300%
Beberapa Fitur di Note 9. Credit By : IDN Times

Nah... itu dia fitur-fitur keren dari Samsung Note 9 dan pengalaman saya memakai smartphone ini. Smartphone yang bisa bikin kita kelihatan smart (apa iya? hehe tergantung orangnya sih eeeaaaa...)
Jujur awalnya pakai Note 9 saya ga pede, soalnya terlalu keren buat saya yang ga keren ini aaheeee...
Secanggih dan sepintar-pintarnya smartphone yang punyanya juga harus lebih smart dong memanfaatkan gadget yang dimilikinya, manfaatinnya untuk hal yang positif ya.

Sekian review dari saya. Semoga bermanfaat!


 
 






Bismillah...

Assalamu Alaikum Mentemen...

Bagi kamu yang saat ini sedang mencari pekerjaan, atau sekarang lagi kerja di swasta, ataukah kamu pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, ya... pada intinya dunianya bukan di dunia pemerintahan, saya mau tanya dulu nih bagaimana image atau stigma yang ada di kepala kalian tentang PNS ? *silakan jawab di kolom komentar.

Oke... biarkan saya saat ini memposisikan diri sebagai non PNS dan mewakili jawaban-jawaban kalian.

PNS itu pemalas, kerjanya lamban, bertele-tele, datang ke kantor sering terlambat dan pulang lebih awal, pelayanannya kurang menyenangkan dan kurang memuaskan, sok penting, suka minta pungli, stagnan, kurang inovatif, mempersulit urusan yang sebenarnya mudah, intinya gabut (makan gaji buta)  
Itu dulu yang ada di otak saya. Mungkin pemikiran kalian kurang lebih sama seperti saya. Dulu saya sempat tiga kali daftar CPNS pada tahun 2007 dan 2009 (tidak lulus berkas), dan tahun 2010 (tidak lulus tes tulis. Dulu belum ada CAT). Sejak saat itu saya kapok daftar CPNS lagi karena di pikiran saya penerimaan CPNS penuh manipulasi dan KKN, ga akan mungkin lulus kalau ga pake duit. Empat tahun saya anteng bekerja di swasta, teman-teman pada sibuk daftar CPNS. Saya diajak juga sih tapi  saya sudah tidak tertarik lagi sama sekali.

Tahun 2014 pendaftaran CPNS kembali di buka. Orang-orang juga pada riuh untuk daftar. Saya sebenarnya masih tidak tertarik untuk ikutan lagi. Saya mulai sedikit tertarik ketika salah seorang kakak sepupu datang ke rumah dan menanyakan kenapa saya ga daftar lalu dia berkomentar sayang banget kalau ga daftar, sayang ijazah kamu, ga apa-apa di coba saja tahun ini, untung-untungan lah, lulus Alhamdulillah ga lulus juga ga apa-apa kan. 

Iya juga sih apa salahnya mencoba. Tapi saya ga langsung action, masih malas-malasan buat daftar. Saya baru lihat-lihat pengumuman penerimaan CPNS di berbagai Kementerian dan Lembaga yang sesuai dengan jurusan saya. Akhirnya saya memilih mendaftar di BNN dan baru mau registrasi online itupun di hari terakhir deadline. Saya mencoba untuk registrasi tapi gagal, coba lagi dan gagal lagi, puluhan kali saya coba registrasi tapi gagal terus (ya iyalah pantesan daftarnya dihari terakhir sih, servernya down keles). Akhirnya saya menyerah. Sepertinya saya memang tidak berjodoh dengan kerjaan yang namanya PNS, pikir saya.

Kekecewaan saya sudah hilang. Sebulan kemudian saya dapat share informasi dari Ibu Ketua HWDI Sulawesi Selatan kalau ada pendaftaran CPNS Khusus Disabilitas yang dilaksanakan oleh Kementerian Sosial RI. Sebenarnya saya sudah malas untuk ikut, tapi disisi lain ada bisikan dalam diri "apa salahnya ikut meramaikan, ini pertama kalinya Pemerintah membuka penerimaan CPNS khusus Disabilitas". 

Dan tahu ga guys, salah satu persyaratan Pendaftaran CPNS khusus Disabilitas adalah pelamar belum pernah mengikuti pendaftaran CPNS Umum tahun 2014. Masha Allah... satu pelajaran berharga lagi, hikmah di balik kegagalan registrasi bulan lalu. Sejak saat itu saya mulai feeling, sepertinya segala sesuatunya akan berjalan lancar. Saya melakukan registrasi dan berhasil dengan satu kali percobaan, lolos administrasi berkas (walaupun saat ngurus Surat Keterangan Disabilitas agak diribetkan dengan birokrasi Rumah Sakit), mengikuti tes CAT tanpa rasa terbebani harus lulus dan ternyata Alhamdulillah lulus benaran. Setelah itu verifikasi berkas lagi dan harus memperbarui surat terutama Surat Keterangan Disabilitas.

Kali kedua ini lebih ribet lagi di Rumah Sakitnya benar-benar ga memberikan pelayanan prima (padahal ini rumah sakit pemerintah yang cukup besar dan terkenal di kota Makassar). Saya harus bolak-balik kantor-rumah sakit untuk ngurus surat itu selama 4 hari. Hari jumatnya, sehari sebelum berangkat ke Jakarta surat itu belum selesai. Saya mulai protes dong sama dokter dan pihak rumah sakit yang kerjanya lamban. Saking emosinya saya ngomel pake nangis bombay di depan dokter yang menyebalkan itu. Tiket pesawat sudah di beli masa saya harus batalin atau reschedule gara-gara satu surat saja yang ga beres-beres. Saking emosinya dengan pengurusan berkas yang ribet, saya sampai nelpon ibu saya dan bilang "ribet banget, ga usah jadi PNS deh kalau caranya kayak gini". Setelah drama ping-pong-an itu akhirnya suratnya jadi juga. Sejak saat itu saya janji sama diri sendiri saya ga mau seperti dokter dan para pekerja di RS tersebut yang notabene-nya adalah PNS. Ingat kejadian ini saya masih emosi guys :D

Saya tidak mau menjadi PNS yang menyulitkan urusan orang lain. Dalam tanda kutip untuk urusan yang positif ya! Kalau bisa dipercepat kenapa harus dilambatkan? Lebih cepat lebih baik
Hampir lima tahun saya bekerja sebagai PNS di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Tentunya kacamata saya sudah beda lagi, pakai kacamata kuda eh... hehehhee.. bukan itu maksud saya. Setelah bekerja di pemerintahan stigma terhadap PNS itu mulai berubah. Tidak semua PNS itu gabut, lambat, ribetin, pemalas, dan sebagainya. Masih banyak kok PNS yang memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi dalam bekerja. Kualitas SDM dan kinerja mereka bagus-bagus ga kalah sama profesional lainnya. Hal itu ditunjang karena kesadaran diri dan profesionalitas, lingkugan dan support sistem yang mendukung dan juga dengan adanya reformasi birokrasi. Pemerintah saat ini tengah melakukan pembaharuan dan perubahan terhadap sistem pemerintahan dalam berbagai aspek, terutama aspek kelembagaan (organisasi), ketata laksanaan (bisnis proses), dan sumber daya manusia aparatur demi menciptakan good governance (pemerintahan yang baik). Begitu pun dalam masalah keuangan, anggaran tidak hanya dinilai dari seberapa besar prosentase penyerapan anggaran tapi juga dinilai dari segi efisiensi dan kinerja pelaksanaan anggaran tersebut.

Bagi kalian yang saat ini sedang berjuang untuk menjadi PNS, saya ucapkan selamat berjuang. Semoga lulus ya!!! Next time saya pengen bikin postingan tips lulus CPNS ala saya.
Bekerja itu bukan hanya bekerja saja, bekerja bukan hanya untuk menghasilkan uang, bukan hanya untuk mendapatkan karir atau jabatan yang lebih tinggi. Bekerja itu Ibadah, memberikan manfaat bukan hanya bagi diri sendiri tapi juga untuk sesama, untuk bangsa dan negara yang lebih baik. Sebagai salah satu wujud ikhtiar untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.
 





       

 
Newer Posts Older Posts Home

Search This Blog

ABOUT ME

POPULAR POSTS

  • One Day One Juz, Beratkah?
  • Ini Dia 10 Manfaat TOEFL TEST Yang Perlu Kamu Ketahui
  • Koleksi Beragam Jenis Model Baju Rompi Wanita Muslim
  • Allah Memanggil yang Mau, Rindu, dan Yakin
  • 7 Menu Sahur Praktis Untuk Anak Kosan
  • Resensi Novel Embun di Atas Daun Maple
  • Belanja Online Bayarnya Pakai Mandiri Clickpay, Mudah!
  • Surat Untuk Ayah
  • Bikin Foto Keren Pake Hape? Bisa!!!
  • Bernostalgia dan Ikut Merayakan Oreo 110th Birthday Celebration
Powered by Blogger.

Followers

Blog Archive

  • ►  2022 (35)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (6)
    • ►  August (6)
    • ►  July (2)
    • ►  June (3)
    • ►  May (5)
    • ►  April (1)
    • ►  February (5)
    • ►  January (3)
  • ►  2021 (22)
    • ►  December (2)
    • ►  November (6)
    • ►  October (2)
    • ►  September (3)
    • ►  August (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ▼  2020 (18)
    • ►  November (1)
    • ►  September (4)
    • ►  August (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  April (4)
    • ►  March (1)
    • ▼  February (3)
      • Ini Bedanya Kuliah Zaman Old dan Zaman Now
      • Smartphone yang Benar-Benar Smart
      • PNS Gabut?
    • ►  January (2)
  • ►  2019 (2)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (1)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)
    • ►  July (1)
    • ►  March (1)
    • ►  January (2)
  • ►  2017 (26)
    • ►  July (4)
    • ►  June (2)
    • ►  May (3)
    • ►  April (5)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (7)
  • ►  2016 (75)
    • ►  December (2)
    • ►  November (14)
    • ►  October (8)
    • ►  September (13)
    • ►  August (1)
    • ►  July (5)
    • ►  June (13)
    • ►  May (6)
    • ►  April (10)
    • ►  March (3)
  • ►  2015 (18)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (1)
    • ►  July (3)
    • ►  June (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (2)
    • ►  February (2)
  • ►  2013 (32)
    • ►  December (4)
    • ►  November (1)
    • ►  October (3)
    • ►  September (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (6)
    • ►  April (2)
    • ►  March (3)
    • ►  February (7)
    • ►  January (3)
  • ►  2012 (46)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ►  October (4)
    • ►  September (6)
    • ►  August (2)
    • ►  July (3)
    • ►  June (4)
    • ►  May (1)
    • ►  April (6)
    • ►  March (4)
    • ►  February (6)
    • ►  January (6)
  • ►  2011 (57)
    • ►  December (4)
    • ►  November (13)
    • ►  October (14)
    • ►  September (2)
    • ►  August (5)
    • ►  July (8)
    • ►  June (7)
    • ►  May (1)
    • ►  April (3)

Sidebar Ads

Total Pageviews

Subscribe To

Posts
Atom
Posts
All Comments
Atom
All Comments

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template