Di bawah lindungan payung biru aku menunggumu
Sendiri menunggu di ujung jalan itu
Tak ada seorang pun di sana
Sunyi... Sepi... Kelam
Hanya melodi rintik hujan yang memecah kesunyian
Iramanya indah dan menenangkan
Mendendangkan simfoni-simfoni kerinduan
Sendiri menunggu di ujung jalan itu
Tak ada seorang pun di sana
Sunyi... Sepi... Kelam
Hanya melodi rintik hujan yang memecah kesunyian
Iramanya indah dan menenangkan
Mendendangkan simfoni-simfoni kerinduan
Indah... Dalam... Syahdu
Ku penjamkan mata ini
Menikmati senandung nyanyian alam
Menikmati senandung nyanyian alam
Meresapi keserasian harmoni
Mengalun merdu menemani kesendirianku
Mengalun merdu menemani kesendirianku
Bayangmu... rinduku... dan simfoni hujan
Nb : Puisi ini sebenarnya saya ambil dari status fb saya dan sedikit ada penambahan dan modifikasi ketika saya memindahkannya di blog ini. Puisi ini terinspirasi ketika hujan turun pagi itu.
keren puisinya,ane aja kalah komen back y
ReplyDeleteterima kasih
DeleteHm ... rindu sama siapa Nu ? :)
ReplyDeleteRindu... sama seseorang kak...
DeleteKeren puisinya..
ReplyDeleteTerima kasih bang
Delete