Nunu Amir Blog
  • Home
  • About
  • Disclosure
  • Features
    • Berbagi
    • Digital
    • Review
      • Gadget
      • Produk
      • Webinar
      • Website
      • Buku
      • Kesehatan
    • Slice of Life
    • Buku Saya
    • Religi
    • Traveling
    • Resep
  • Contact Us

 


 "Oh no... apa ini?" kataku pada diri sendiri ketika pertama kali melihat bercak darah di pakaian dalam yang saya kenakan siang itu. Usiaku masih sekitar 13 atau 14 tahun saat kali pertama kedatangan tamu bulanan. Kaget, takut, malu, dan tidak tahu harus ngapain. Awalnya saya masih malu-malu bilang ke ibu kalau saya mendapatkan menstruasi, saya coba mengatasinya sendiri dengan memakai beberapa lembar tissue di pakaian dalam saya. Tapi lama kelamaan volumenya bertambah banyak dan saya sudah tidak tahu harus berbuat apa. Akhirnya mau tidak mau saya harus jujur kepada Ibu. 

Setelah mengetahuinya, ibu memberi saya pembalut dan mengajarkan cara memakainya serta cara membersihkan dan membuang pembalut bekas pakai. Saya juga banyak dinasehati dan diwanti-wanti "Kamu sudah menstruasi artinya sekarang sudah jadi anak gadis, harus bisa jaga diri ya. Hati-hati jika bergaul dengan kawan laki-laki bla... bla... bla...".

Setiap perempuan mungkin punya pengalaman haid pertama yang hampir mirip seperti saya, benar ga ladies? 

 


 

Btw, beberapa waktu yang lalu tepatnya 27 Mei 2021 saya ikutan Webinar "Sehat dan Bersih saat Menstruasi" yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Obstetri & Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Psiklog Klinis (IPK) Indonesia, dan Mundipharma. Webinar tersebut dibuat dalam rangka menyambut Hari Kebersihan Menstruasi yang diperingati tiap tanggal 28 Mei. 

Webinarnya berlangsung seru dan diikuti oleh 1000 perempuan Indonsia. Salah satu tujuan untuk meningkatkan kesadaran perempuan akan pentingnya menjaga kebersihan saat menstruasi. Adapun pembicara yang hadir dalam webinar tersebut antara lain :

1. Anggota Pengurus Besar Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Prof. Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG(K), MPH.

2. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengembalian Penyakit (P2P) Indonesia Wilayah Jakarta, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi.,

3. Country Manager Mundipharma Indonesia, Mada Shinta Dewi

4. Betadine Feminine Care Product, Adi Prabowo

Dan untuk master of ceremony-nya adalah mba Novita Angel.

 

Sehat dan Bersih Saat Menstruasi

Paparan perdana dibuka oleh Ibu Dwiana Ocviyanti yang menjelaskan tentang Sehat dan Bersih saat menstruasi yaitu dengan menerapkan Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM).

 

Perempuan harus dapat menggunakan pembalut yang bersih, dapat diganti sesering mungkin selama masa periode menstruasi. Jika kurang menjaga kebersihan di masa menstruasi akan mengakibatkan berbagai masalah kesehatan seperti : Infeksi saluran reproduksi, infeksi saluran kemih, infeksi jamur, dan peningkatan risiko kanker serviks.

Ketika haid, resiko infeksi meningkat karena jumlah bakteri buruk di vagina bertambah karena turunnya keasaman yang ada di vagina karena adanya darah haid. Di saat ini penting banget MKM untuk diterapkan. Apa saja yang harus dilakukan?

1. membersihkan vagina dengan benar, teliti dan berkala

2. Gunakan air bersih mengalir dengan cairan pembersih antiseptic dengan PH yang sesuai dan dapat digunakan pada saat menstruasi

3. Gunakan pembalut yang bersih dan dapat menyerap darah dengan baik

4. Mengganti pembalut minmal 4 jam sekali

5. Apabila terdapat keluhan yang tidak normal , maka dianjurkan memeriksakan ke dokter

 

Untuk MKM yang lebih lengkap, silakan baca infografis dibawah ini

Selain itu ibu Dwiana juga memberikan fakta mencegangkan bahwa di Indonesia kesadaran perempuan akan pentingnya manajemen kebersihan selama periode menstruasi masih sangat rendah.

  • 1 dari 2 anak perempuan tidak tahu apa yang harus dilakukan saat mengalami menstruasi untuk pertama kalinya
  • 1 dari 3 anak perempuan mengganti pembalutnya setiap 4-12 jam. Sisanya mengganti pembalut 2 kali sehari
  • 1 dari 3 anak perempuan mencuci tangan sebelum dan sesudah mengganti pembalut

 

Ibu Bicara Menstruasi

Topik kedua yang dibahas pada webinar tersebut tentang Ibu Bicara Menstruasi (Peran Ibu untuk Edukasi Anak Perempuan tentang Sehat dan Bersih Saat Menstruasi) oleh Ibu Anna Surti Ariani.

Dibuka dengan data dari UNICEF pada tahaun 2020 bahwa 1 dari 4 anak tidak pernah menerima informasi tentang menstruasi sebelum menarke (menstruasi untuk pertama kalinya)

Mengapa seorang remaja sulit untuk berbicara tentan menstruasi?

  • Pembicaraan menstruasi masih dianggap tabu
  • Ibu bingung mau memulai pembicaraan menstruasi dari mana
  • Ibu kurang pengetahuan/pengalaman untuk bicara menstruasi
  • Remaja meragukan kemampuan ibu untuk menjelaskan tentang menstruasi

 So, siapa saja yang diharapkan bisa menjadi sumber informasi tentang menstruasi

  1. Ibu
  2. Teman/saudara perempuan
  3. Guru di sekolah
  4. Petugas kesehatan
  5. Buku, film/video, artikel, internet, dll 

 Terus apa saja sih efeknya jika pembicaraan tentang menstruasi ini tidak di komunikasikan?

  • akan menimbulkan emosi negatif seperti takut, cemas, malu, marah, dll
  • remaja menjadi kurang siap menghadapi menarke
  • akan menyebabkan kesalahpahaman tentang menstruasi

Nah, kalau menstruasi ini dibicarakan apakah ada efeknya?

  • Kesehatan reproduksi remaja menjadi lebih baik
  • Menunda hubungan seksual pertama
  • Mengurangi risiko masalah kesehatan mental terkait seksualitas
  • Relasi ibu-remaja lebih dekat

 Berikut tips untuk mendiskusikan menstruasi dengan anak :


Dukungan Pemerintah Dalam Manajemen Kebersihan Menstruasi

Pembicara berikutnya adalah Ibu Dwi Oktavia membahas tentang dukungan pemerintah dalam manajemen kebersihan menstruasi. Ibu Dwi membeberkan fakta bahwa :

  • 1 dari 4 anak di Indonesia tidak pernah mendapatkan informasi tentang menstruasi sebelum mereka mendapatkan mentruasi pertama (UNICEF Indonesia)
  • 1 dari 5 anak perempuan tidak mengetahui bahwa menstruasi adalah tanda bahwa secara fisik mereka sudah bisa hami; (SDKI, 2017)
  • 1 dari 2 anak perempuan yang mengetahui bahwa menstruasi itu adalah tanda fisik perempuan bisa hamil (UNICEF, 2019)
  • 1 dari 6 anak perempuan terpaksa tidak masuk sekolah selama satu hari atau lebih pada saat menstruasi, alasan utama karena takut di bullying apabila ketika menstruasi darah tembus ke rok seragam (UNICEF, 2015)
  • Hanya 5 dari 10 anak perempuan yang tahu apa yang harus dilakukan selama menarke
  • Hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mengganti pembalut setiap 4-8 jam, sisanya mengganti pembalut 2 kali sehari
  • Hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mencuci tangannya sebelum dan sesudah mengganti pembalut

Adapun Program Kesehatan yang Mendukung Kesehatan Reproduksi Remaja.

  • UKS : Usaha Kesehatan Sekolah merupakan kolaborasi sekolah dengan puskesmas dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan, pendidikan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat atau kemampuan hidup sehat bagi warga sekolah
  • Posyandu Remaja : Pos Pelayanan Terpadu Remaja adalah sebuah wadah Pos Kesehatan Remaja yang memfasilitasi dan memahami seluk beluk remaja masa puber
  • Aku Bangga Aku Tahu : Giat penyuluhan rutin ke sekolah terkait kesehatan reproduksi dan Penyakit Infeksi Menular Seksual
  • Vaksinasi HPV : Menjadi salah satu pelaksanaan Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah dengan sasaran anak kelas 5 dan 6 SD untuk mengurangi risiko Kanker Serviks


Kampanye Edukatif #YangIdeal

Pembahasan berikutnya adalah tentang Kampanye Edukatif #YangIdeal oleh Country Manager Mundipharma Indonesia, Mada Shinta Dewi dan dari Betadine, Adi Prabowo. Mundipharma Indonesia melalui Betadine Feminine Care melakukan kampanye Edukatif #YangIdeal untuk mengajak perempuan Indonesia mengetahui dan mengerti cara yang ideal dan tepat menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim kewanitaan, salah satunya dengan menggunakan pembersih khusus untuk area kewanitaan yang ideal.

Betadine Feminine Care memiliki rangkaian produk area kewanitaan yang lengkap dan berkualitas. Mulai dari produk yang mengandung prebiotik yang bisa digunakan setiap hari, pembersih kewanitaan yang mengandung sirih dan prebiotik yang bisa digunakan saat menstruasi, dan pembersih kewanitaan yang mengandung antiseptik khusus digunakan pada saat terjadi infeksi, serta ada juga tisu basah pembersih kewanitaan dengan prebiotik.

Apa saja Produknya?

  • Betadine Feminine Wash memberikan perlindungan alami untuk aktivitas sehari-hari 
  • Betadine Hygiene telah terbukti mengatasi keputihan berlebih, gatal, bau tak sedap dan iritasi ringan yang kerap terjadi saat menstruasi.

Pengen punya rangkaian lengkap Betadine Feminine Care?

Yuk mampir ke lapaknya Betadine Official di Shopee dan Tokopedia
 

 

Sekian dulu ya reportase saya tentang Webinar Sehat dan Bersih saat menstruasi, Alhamdulillah dapat banyak ilmu baru 😊

Semoga bermanfaat!

Di era digital, handphone merupakan gawai yang wajib dimiliki oleh setiap orang, setuju? Bukan hanya sekedar alat komunikasi tapi handphone kini bertransformasi untuk mempermudah segala aktifitas kita mulai dari mendokumentasikan setiap aktivitas yang kita lakukan dengan foto ataupun video, media hiburan seperti dengar musik, main games, nonton video ataupun film, bersosialisasi secara daring, tempat mencari ilmu dan belajar, bahkan fungsinya bisa menggantikan dompet kita. Semua ada digenggaman. Ketinggalan dompet mungkin tidak masalah, ketinggalan handphone masalah besar!

Ngomong-ngomong tentang handphone nih, tiap orang beda-beda kebutuhannya. Ada yang butuh handphone hanya sebagai alat komunikasi saja, butuh agar bisa berselfie-ria bareng keluarga dan teman, atau butuh handphone yang memorinya cukup gede agar bisa menginstal berbagai aplikasi games ataupun sosial media. 

Btw, tahu ga sih gaes? Baru-baru ini OPPO baru meluncurkan produk A Series bernama OPPO A54. Seri terbaru ini memiliki tampilan mewah dan elegan loh. Penasaran? yuk kita review!

 

1.  Desain Punch Hole

Layar OPPO A54 berukuran 6,51" mengusung desain punch hole membuatnya semakin menawan. Tentunya dengan desain ini layar ponsel lebih lebar sehingga pandangan semakin luas saat bermain game, melakukan video conference dan nonton video. Makin puas lagi karena resolusi layar 1600 x 720 pixel berkualitas HD+ Smart Screen. 

Selain itu terdapat fitur kerena yang aman buat mata Anda yaitu Eye Comfort Mode. Ada juga fitur Sunlight Screen & Moonlight Screen (550 nits) yang mampu menyesuaikan tingkat cahaya pada layar. 

 2. Baterei Awet dan Fast Charge

Anda suka nonton drakor secara maraton? OPPO A54 bakal jadi teman setiamu, dengan baterai berkapasitas 5.000mAh bisa kuat streaming-an selama 19.9 jam serta 41 jam mendengarkan musik. Wow!

Selain itu terdapat fitur super power saving mode yang dapat mengefisienkan penggunaan komsumsi daya. So, tetap bisa beraktivitas lebih lama walau baterai hampir habis

Didukung pengisian daya 18W Fast Charge dan Optimized Night Charging membuat Anda tetap tidur nyenyak tanpa khawatir kodisi baterai. Baterei akan terisi 80% lebih cepat saat anda tidur. kemudian jeda sejenak sebelum melanjutkan hingga 100% tetap sebelum Anda bangun. Pintar ya!

 

3. Mantap buat Selfie

Bagi Anda yang suka foto selfie, OPPO A54 dilengkapi dengan 16 MP Selfie Camera denan fitur Al Beautification yang memberikan efek lebhi natural. Untuk yang senang dengan foto bokeh, OPPO A54  memiliki fitur Bokeh Camera beresolusi 2MP yang menghasilkan efek bokeh yang lebih detail dan impresif

 

4. Tahan Air

OPPO A54 merupakan produk pertama A series yang mendapat sertifikat ketahanan IPX4. Dimana di body-nya terdapat laporasan waterproof sehingga perangkat aman dari air yang mungkin menyiram dari segala arah terutama saat hujan.

 

5. Performa Mantap di Kelasnya

OPPO A54 memeiki performa yang mumpuni karena didukung dengan CPU Mediatek Helio P35 Octare / GPU PowerVR GE8320 ditemani dengan RAM 4GB dan ROM 128 GB Superb ROM dengan Hyperboos sehingga memungkinkan aplikasi dan games merespons pengeoperasian dengan lebih cepat dan terasa mulus hingga ke level sistem. Games dan aplkasi akan sangat minim lagging serta multitasking akan berjalan mudah. Wow... makin seru nih main games-nya.


6. Desain Ramping dan Elegan

Handphone ini memiliki ketebalan 8 mm dengan bobot 192 gram. Relatif ringan bukan?. Terbuat dari rangka aluminium sehingga terlihat lebih ramping sehingga nyaman jika digunakan dengan hnya satu tangan. Bingkai perangkat dibuat dengan teknologi electroplating dengan 3 lapisan penyemprotan sehingga menghasilkan gradasi bingkai yang halus dan modern. Tersedia dalam dua warna yang kece banget yaitu Starry Blue dan Crystal Black.


Duh mupeng…

Sudah tahu spesfikasinya yang mumpuni jadi pengen punya gawai baru ya buat lebaran nanti.





Akhirnya lulus juga!

Setelah 4 semester harus berjuang bekerja sambil kuliah.
Pulang kerja pukul 5 sore, lalu lanjut ke kampus hingga pukul 09.00 malam bahkan bisa lebih. Belum lagi kalau ada tugas wkwkwk... waktu tidur dan jalan-jalan berkurang.

Kerja sambil kuliah butuh effort yang lebih. Waktu, biaya, energi, otak yang tahu rasanya pasti paham ya.
Apalagi jika lanjutin kuliahnya di usia kepala tiga, weleh-weleh... loading otaknya sudah ga secepat usia 20-an. 

Banyak yang mengira saya kuliah buat lanjut ke jenjang S2.
NO!

Hehehe... saya tamatan D3 dan lanjut kuliah S1. Seandainya saya bukan ASN saya ga kepikiran buat lanjutin ke pendidikan sarjana, diploma sudah cukup. 

Menjadi ASN di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sejak April 2015 membuka cakrawala saya. Yang dulunya tidak pengen kuliah jadi pengen kuliah. Ini berkat dorongan para atasan juga yang selalu memberikan support agar lanjut lagi kuliahnya.

Alhamdulillah, September 2017 saya akhirnya melanjutkan pendidikan saya di Universitas Persada YAI jurusan Sistem Informasi.

Kenapa Sistem Informasi?
Karena waktu D3 dulu jurusan saya Manajemen Informatika, karena jurusan tersebut linear dan demi bisa transfer mata kuliah yang banyak agar nanti lulusnya bisa lebih cepat maka saya ambil jurusan tersebut.

Dua tahun dilalui dengan penuh suka cita dan ada juga dukanya. Tantangannya banyak banget. 
Sempat jatuh sakit di awal semester pertama membuat saya empat minggu harus absen. Baru mulai masuk ketika sebentar lagi akan UTS, kebayang ga sih harus ngejar banyak.

Ditambah lagi saya harus beradaptasi dengan lingkungan kampus, dimana sebagian besar teman-teman kuliah selisih usianya jauh di bawah saya. Hadeh... berasa tua banget sih. Agak sulit untuk masuk dan  bergaul dengan mereka. Untungnya ada beberapa teman dari kementerian lain yang sepantaran dengan saya, setidaknya bisa lah nge-blend dengan mereka.

Perbedaan lain yang saya rasakan, ketika D3 kuliahnya lebih banyak praktikum di laboratorium komputer. Sedangkan S1, matakuliah yang saya ambil kebanyakan bersifat teori. Sebenarnya senang sih soalnya menjelang semester akhir saya ambil peminatan e-Business dimana mata kuliah untuk peminatan tersebut saya suka banget. 

Untuk masalah bayar membayar uang kuliah, waktu D3 dulu masih dibayarin oleh orang tua. Untuk kuliah S1 biayanya rogeh kocek sendiri. Jadi merasakan susahnya ya, kuliah pake biaya sendiri. Untungnya bisa dicicil.

Tantangan lain yang saya hadapi ketika diberi amanah menjadi Bendahara Pengeluaran di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Otomatis kerjaan di kantor menjadi lebih sibuk, sebagai Bendahara baru saya masih harus banyak belajar dan beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru. Apalagi jika awal bulan harus melakukan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ). Tekanannya jauh lebih tinggi, ada saatnya ketika jadwal ujian bentrok dengan deadline pelaporan LPJ sehingga mau tidak mau saya harus mengorbankan ujian untuk menyelesaikan pekerjaan kantor terlebih dahulu. Jadinya ikut ujian susulan.

Selain kuliah saya juga masih sempat-sempatnya ikutan kursus bahasa inggris di EF. Kata adek ipar saya "saya gila" wkwkwkwk...
Ada satu semester dimana benar-benar sangat hectic. Dari senin-jumat full kuliah, tugas-tugas kuliah menumpuk ditambah tugas nulis dari salah satu dosen, di kantor lagi LLAT (Langkah-langkah Akhir Tahun) orang keuangan pasti tahu ini, event workshop blogging, di semester itu juga saya melakukan ibadah umroh, ikutan kursus bahasa inggris, bantuin teman dan saudara yang mau nikah, ditambah lagi masalah pribadi. Alhamdulillah semua terlalui dengan baik, setelah menerima KHS di semester itu saya tak kuasa menahan tangis. Tangis bahagia karena saya BISA melalui semuanya dengan baik. Yup, tahun 2018 adalah salah satu tahun terberat dalam hidup saya.

Pada saat skripsi pun saya masih tetap mengikuti tiga matakuliah yang tersisa agar SKS bisa terpenuhi. Judul skripsi saya tidak jauh-jauh dari kerjaan saya di bagian keuangan yaitu Pengembangan Sistem Informasi Monitoring Penyelesaian Surat Permintaan Pembayaran Berbasis Web Pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Anak-anak informatika pasti tahulah selain harus nyusun skripsi juga harus membuat sebuah aplikasi. Aplikasi yang saya buat namanya MySPP - Monitoring your SPP dan Alhamdulillah bisa dipakai di bagian keuangan untuk membantu mempermudah pekerjaan teman-teman. 







Tahun 2019 tepatnya akhir September, skripsi saya sudah selesai dan sudah melakukan checklist untuk melakukan sidang tugas akhir. Sedihnya, ternyata ada kendala di program studi Sistem Informasi, reakreditasi yang diajukan ke BAN-PT di tolak dan harus mengajukan ulang. Selama proses reakdreditasi tersebut prodi tidak bisa melakukan sidang untuk para mahasiswanya.

Pasti tahulah proses akreditasi itu tidaklah gampang butuh waktu berbulan-bulan apalagi terdapat aturan baru dimana persyaratan untuk akreditasi terdapat penambahan. Apalagi situasi pandemi menyebabkan reakreditasi prodi SI semakin berlarut-larut. Mengumpat-umpat dosen dan rektorat di WAG angkatan sudah sering dilakukan karena kesal tak kunjung sidang, bahkan kami mau melakukan hal yang lebih ekstrem seperti berdemo tapi urung kami lakukan karena berbagai pertimbangan.

Sabar adalah hal yang terbaik yang bisa dilakukan. Awal Januari 2021 kami mendapat kabar dadakan tapi membahagiakan, akreditasi prodi Sistem Informasi sudah disetujui oleh BAN-PT. Alhamdulillah, 8 Januari 2021 akhirnya bisa sidang juga walaupun online via Zoom dan lulus dengan nilai sangat baik dan yudisium di hari yang sama. Akhirnya lulus juga dan dapatin gelar Sarjana Komputer (S.Kom)

Bagaimana dengan wisuda?
Wisuda YAI rencananya akan dilaksanakan tanggal 27 Januari 2021, tapi dibatalkan karena kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dari Pemprov DKI Jakarta. Sempat diundur beberapa kali akhirnya acara wisuda diselenggarakan tanggal 27 Februari 2021 secara offline di Jakarta Convention Center.



Meskipun wisudanya offline, jangan berpikir wisudanya akan sesemarak ketika sebelum pandemi. Acara wisudanya diadakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Tidak ada undangan untuk orang tua ataupun keluarga. Terbatas hanya untuk mahasiswa, keluarga hanya bisa menunggu di parkiran saja. Sedih juga rasanya orang tua tidak bisa hadir, ya tak apalah. Wisudanya dibagi menjadi 2 sesi, sesi pagi dan siang. Wajib menggunakan masker dan duduknya pun berjarak, tidak ada salam-salaman ataupun cipika-cipiki, tidak ada foto-foto bareng. Kurang seru ya. Memang, ini semua gara-gara Coronces!

So... dari rencana awal pengen lulus tepat waktu (maksudnya 2 tahun saja) eh malah lulusnya jadi 3 tahun lebih. Tapi tak apalah yang penting sudah lulus. Alhamdulillah.

Terima kasih kepada :
Allah SWT atas rahmat dan pertolonganNya
Kepada orang tua dan keluarga yang selalu mendoakan dan memberikan support 
Buat para dosen atas ilmunya yang bermanfaat
Buat atasan, rekan-rekan kerja, teman-teman satu almamater yang selalu membantu dan memberikan support


So.... planning selanjutnya apa ya?
NIKAH? atau LANJUT S2?

Ada saran?
 
  









Perjalanan Cintaku

Berawal dari perkenalan
Melalui ponselku....mulai
Mendekati seorang putri kota Makassar

Aku mulai jatuh hati dengannya
Aku tidak memandang kondisinya
Aku siap menerimanya

Wahai putri cantik tanah Bugis
Aku tidak mau kehilanganmu
Aku mau menjadi belahan jiwamu

Aku mau menjadi bagian dari hidupmu
Di kala kau senang
Di kala kau susah
Di kalau sedih
Dan mederita

Maunya aku kau ada di dekatku
Wahai ya Rob
Persatukan jiwa raga serta cinta kami abadi
Dalam ikatan cita suci



Rachmad Istari
Bkl 01 Maret 2021

Newer Posts Older Posts Home

Verified Blog

Seedbacklink

Search This Blog

ABOUT ME

POPULAR POSTS

  • FOODCRAFT MULTIGRAIN, Sumber Makanan Sehat dan Kaya Serat
  • Review Novel Me Before You, Ketika Cinta Saja Tak Cukup
  • Pustaka Kampung Impian: Menyalakan Literasi di Ujung Barat Nusantara
  • My Blogging Journey, Karena Hidup adalah Belajar dan Berbagi
  • [Review] Film Uang Panai Maha(R)L, Fenomena Sosial yang Diangkat Ke Layar Lebar
  • REVIEW FILM PESANTREN IMPIAN
  • Give Away Blog Nunu Sang Pemimpi
  • 7 Alasan Mengapa Harus Punya Kipas Angin Miyako?
  • XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja: Kesempatan Upgrade Skill Digital Bagi Penyandang Disabilitas
  • Hal yang Harus Jadi Concern saat Anda Ingin Membeli Laptop Gaming
Powered by Blogger.

Followers

Labels

agritech ai aksesibilitas artificial intellegence asuransi asus Award baju distro baju lebaran Bantimurung Objek Wisata Terbaik Di Sulawesi Selatan BCA beasiswa lpdp berbagi bihun goreng blockchain blogger Blogger Nusantara Blogger Perempuan bloggerday blogging blogholicid bloglicious bodysuit bts bubur bubur manado budaya Buku busana muslim buzzer casio cerita challenge cheddar cloud computing Curhat Descendants of The Sun digital digitalisasi disabilitas Disclosure doa anak doa bangun tidur drama korea E-Business e-voting Email film fotografi gadget galaukan setan Gerak Jalan Santai handsock hijab HUT Sulawesi Selatan IndiHome indonesia Info Info. Blogging inovasi internet internet provider iot job review kartu AS kecerdasan buatan keju kesehatan Kipas Angin Miyako klinik komunitas kopdar kraft Kucing Kuliah kuliner laptop LAPTOP GAMING lebaran Lomba lpdp makanan indonesia makassar manado maros masyarakat media Media Sosial medikids Mind Miss Deaf mom blogger Monetize multigrain musik Nunu Nunu Amir Nunu Talk oreo other pandangan pantai losari pemilu pengalaman personal branding Pesantren Impian Puisi pustaka kampung impian radio ramadhan RBT religi reportase resensi buku resep Resolusi Juara review robotic robotic process automation samsung galaxy s6 samsung galaxy s6 edge sehat Sekolah Blog SEO sharing sinarmas slice of life smart contract smartphone Social Media Song Hye Kyo Song Joong Ki sosial sponsored post startup strartup surat cinta untuk kartini tabungan online telkom university TelkomIndonesia Teman Wajib Anda time toefl toleransi Tourism transformasi digital traveling tutorial Tutorial Blog Tutorial Web Design uang panai unik uricran useetv video waktu webinar website wonderful Workshop Writing zenfone 9

Blog Archive

  • ▼  2025 (2)
    • ▼  September (1)
      • Laptop Dua Layar Tipis dengan Desain Premium dan P...
    • ►  April (1)
  • ►  2024 (35)
    • ►  November (1)
    • ►  October (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  April (2)
    • ►  March (12)
    • ►  February (7)
    • ►  January (9)
  • ►  2023 (7)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
  • ►  2022 (35)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (6)
    • ►  August (6)
    • ►  July (2)
    • ►  June (3)
    • ►  May (5)
    • ►  April (1)
    • ►  February (5)
    • ►  January (3)
  • ►  2021 (22)
    • ►  December (2)
    • ►  November (6)
    • ►  October (2)
    • ►  September (3)
    • ►  August (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  November (1)
    • ►  September (4)
    • ►  August (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  April (4)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2019 (2)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (1)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)
    • ►  July (1)
    • ►  March (1)
    • ►  January (2)
  • ►  2017 (26)
    • ►  July (4)
    • ►  June (2)
    • ►  May (3)
    • ►  April (5)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (7)
  • ►  2016 (75)
    • ►  December (2)
    • ►  November (14)
    • ►  October (8)
    • ►  September (13)
    • ►  August (1)
    • ►  July (5)
    • ►  June (13)
    • ►  May (6)
    • ►  April (10)
    • ►  March (3)
  • ►  2015 (18)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (1)
    • ►  July (3)
    • ►  June (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (2)
    • ►  February (2)
  • ►  2013 (32)
    • ►  December (4)
    • ►  November (1)
    • ►  October (3)
    • ►  September (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (6)
    • ►  April (2)
    • ►  March (3)
    • ►  February (7)
    • ►  January (3)
  • ►  2012 (46)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ►  October (4)
    • ►  September (6)
    • ►  August (2)
    • ►  July (3)
    • ►  June (4)
    • ►  May (1)
    • ►  April (6)
    • ►  March (4)
    • ►  February (6)
    • ►  January (6)
  • ►  2011 (57)
    • ►  December (4)
    • ►  November (13)
    • ►  October (14)
    • ►  September (2)
    • ►  August (5)
    • ►  July (8)
    • ►  June (7)
    • ►  May (1)
    • ►  April (3)

Sidebar Ads

Total Pageviews

Subscribe To

Posts
Atom
Posts
All Comments
Atom
All Comments

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template